Wednesday, August 4, 2010

BiTV : Pesona Wanita


Acara Pesona Wanita, setiap Senin siang selalu mendapat tanggapan Positif dari pemirsa TV di kawasan Sumatra Barat, karena satu-satunya stasiun televisi yang selalu memberikan Informasi dan Referensi mengenai Busana, Assessoris dan juga Peluang Bisnis.

Acara yang dibawakan oleh Presenter CANTIK Linda Hevira ini,SELALU DITUNGGU-TUNGGU tidak hanya oleh kaum wanita saja, tapi juga dilirik oleh kaum pria, karena SELAIN menghadirkan PARA model di setiap sessionnya, juga memberikan informasi bisnis seputar busana dan assessoris pendukung lainnya.

Dengan menghadirkan nara sumber Tetap, yaitu Ibu Hj. Dewi, designer dari Arai Pinang, acara ini penuh dengan berbagai tips dalam berbusana disamping juga mendatangkan bintang tamu dari pelaku bisnis di bidang fashion. pokoknya seru dech..


.....

Terimakasih anda masih bersama kami//
Pemirsa// Tadi kita sudah berbicara tentang bahan, corak serta warna dari Pakaian Carnaval//, sekarang kita akan membahas bagaimana peluang bisnis dari pakaian karnaval itu sendiri //..........
.........
Nah pemirsa //tetap di tempat duduk anda karena sesaat lagi kami akan segera kembali.


..."PEMIRSA TERUS IKUTI ACARA PESONA WANITA,/ SETIAP HARI SENIN PUKUL 11 - 12 WIB// DAN SIARAN ULANGNYA PADA PUKUL 6 - 7 SORE// HANYA DI BiTV / TIVINYO URANG AWAK//.
INGAT PEMIRSA // DRESSING NOT ONLY CLOSING THE BODY // BUT ALSO REFLECTION OF PERSONNALITY...
AKHIRNYA SAYA LINDA HEVIRA/ BESERTA SELURUH KERABAT KERJA/ UNDUR DIRI DULU DARI HADAPAN ANDA//
SELAMAT SIANG// WASSALAAMU'ALAIKUM W.W // DAN SAMPAI JUMPA...

Pesona Wanita Gaya


Session I.
Assalaamu'alaikum WW.
Selamat siang pemirsa..
Senang sekali saya Linda Hevira / kembali hadir di hadapan anda / dalam Acara Pesona Wanita//.
Sebuah tayangan yang sarat dengan informasi dan referensi/mengenai busana/assessoris/dan juga peluang bisnis//.
Bersama saya telah hadir 2 orang narasumber / yang akan berbincang mengenai Tips dalam Memilih Busana Muslimah.
Langsung saja kita sapa nara sumber yang pertama : Ibu Vera Primadewi, designer dari PT. Arai Pinang Bukittinggi / dan Ibu Yessy Enriani seorang pelaku bisnis dan juga pemerhati mode.
Selamat siang Ibu Dewi...wah cerah sekali hari ini..
bagaimana khabarnya ibu..?

Nah ............
...........
..............

Jeda Iklan
Session 2. lanjutan..
Jeda iklan
Session 3. Tanya jawab dengan pemirsa..
Jeda iklan
session 4. Tanya jawab dan sambungan materi..
Jeda iklan
Session 5. Penutup..
Baiklah pemirsa, sampailah kita di penghujung acara, dan itu tandanya kita harus membuat kesimpulan dari perbincangan ini.

Baik ibu Dewi, apa yang dapat disimpulkan dari perbincangan ini?
Ya..Linda : Untuk memilih busana Muslimah ada 3 hal yang harus diperhatikan
Yang pertama : Tentu harus sesuai dengan ketentuan Agama
Yang kedua : Sesuaikan dengan tubuh ,
- jika bertubuh kecil gunakan warna2 yang cerah, bahan yang goyang.
- yang bertubuh gemuk, gunakan warna2 gelap dan bahan yang tidak begitu menempel dengan tubuh (seperti kaus) dan bukan juga bahan yang terlalu kaku, serta jauhkan dari motif yang ramai.
- yang bertubuh pendek,buat potongan di bawah dada atau di atas pinggang, supaya tubuh berkesan tinggi.
Dan Yang terakhir sesuaikan model dengan kepribadian masing2, jangan dipaksakan...

Ok..
Nah sekarang Ibu Yessi..apa yang dapat disarankan nich..
Baik Linda..
Saran saya adalah:
Disamping yang ibu Dewi tadi sebutkan, hendaknya kita kembali memasukkan motif2 bordir, tenun, sulam dan lainnya ke dalam ornamen busana yang dipakai.
Disamping motif2 tersebut merupakan warisan budaya kita, tentunya ini menjadi identitas dan promosi kerajinan daerah Bukittinggi sendiri sebagai kota wisata.

Baik..
Trimakasih Ibu Dewi../ Trimakasih Ibu Yessi/ dan juga Trimakasih buat pemirsa yang telah bersama kita dari awal hingga akhir acara ini...
Ingat pemirsa..Fashion not only closing the body, but also reflection of personnality...
Akhirnya /saya Linda Hevira dan kru Pesona Wanita Gaya / undur diri dari hadapan anda.
Selamat Siang. Sampai berjumpa lagi..
Wassalaamu'alaikum WW

Wanita Membangun Negri

WARTA, WANITA dan FAKTA




Dengan berdalih bahwa setiap progam televisi yang ditayangkan tidak pernah lepas dari peran sponsor, supaya perusahan tetap hidup, karyawan tetap makan dan tentu saja di tengah perebutan kue iklan dengan stasiun TV lainnya, maka demi merebut perhatian massa, tidak jarang tayangan2 televisi bisa jadi tidak mendidik bagi para penontonnya.

Tapi kapankah sebuah idealisme hadir dan suatu pembelajaran positif yang mencerdaskan pemirsa, akan mampu menggeser setiap tayangan2 seperti: sinetron2 cemen, kekerasan, reality show yang direkayasa, kasus2 yang di blow up, narasumber2 yang aji mumpung, serta hiburan2 yang di luar norma kesopanan akan menghilang...
Tugas KPI sepertinya tidak bergema lagi, sebuah komisi yang dibentuk pemerintah dan dipilih oleh DPR dan DPRD tak banyak berbuat dalam hal ini.
DPR sendiri setelah menelorkan UU Pornografi, diam2 saja. Lalu di tengah pro dan kontra permasalahan tsb, masih ada juga orang yang dengan bangga mengatakan bahwa UU pornografi akan mengekang hak azazi manusia dalam hal seni...Wow...nggak kreatif amat...Kalau mencari uang dengan cara mengatasnamakan nafsu, selera pasar, kesenangan, hiburan dll tanpa mengindahkan norma dan agama...ya..itu sich semua orang bisa, mikir yang positif kenapa sich...

Di SALAH satu kesempatan talk show SAYA dengan seorang ustadzah, dari Bandung, beliau mengatakan bahwa sebuah negara akan dirahmati Allah jika pemimpinnya berani mencegah kemungkaran dengan powernya dan mengajak kebaikan dengan powernya...
Sepertinya untuk hal ini, saya akan salut dengan Bapak Fauzi Bahar walikota Padang .
Terjun ke lapangan saat gempa dan selalu memotivasi masyarakatnya lewat corong RRI sepanjang siang dan malam hari.
Berani menutup akses dan merazia kemaksiatan, langsung menegur ke lapangan pejabat2 yang malas serta mewajibkan semua pelajar menggunakan baju kurung di sekolah. Menyuruh menghafal dan menggemakan Asmaul Husna setiap harinya.., serta menyemarakkan dan belajar di mesjid pada bulan Ramadhan dan masih banyak lagi sepak terjangnya.
Luar biasa.....Walau memang ada pro dan kontranya...Kasihan ... di saat orang berbuat benar..ada aja orang yang nggak benar menjadi marah...Ironis memang..

Banyak sekali fenomena di bumi ini, demi sebuah popularitas, sebuah ketenaran, sebuah kekuasaan, sebuah kekayaan, orang akan selalu mencari sensasi dan melakukan apa saja.
Tanpa berfikir panjang, efek dari perbuatannya. Apakah orang tua akan malu,apa anak2 akan marah dan kecewa, teman2 akan mencibir dsb...terlebih lagi tidak pernah berfikir besok akan mati...A'uzubillahi min zaalik...

Satu hal lagi menurut ibu Euis Srimulyati, dalam dialog Wanita Membangun Negri di BiTV, beliau menjelaskan jika wanitanya baik, maka baik pulalah negara itu.
Dan untuk menjadi wanita yang baik..salah satu caranya adalah dengan menutup aurat..
(jika ia menutup aurat maka tertutup pulalah beberapa jalan kemaksiatan bagi dirinya)..Subhanallah... (tapi masih ada pro dan kontra mengenai hal ini, masing2 dg dalilnya sendiri2..) hmh...
Lalu bagaimana dengan orang yang mengatakan : Belum ada panggilan...
"Wah..salah besar..kan waktu kita lahir ke dunia...diadzankan dulu buat yang laki2, dan diqamatkan buat yang wanita..betul nggak..?"
Kalau nggak merasa dipanggil lha...Mau dipanggil pakai apa lagi sich...?

Kita butuh wanita yang mempunyai KEDAULATAN DIRI...tidak mudah terpengaruh oleh ini itu...(saya jadi ingat kata Uni Djan..: berapa banyak wanita yang mau saja DIPANCING...demi rasa cinta, rasa sayang, harta, takut kehilangan, takut ditertawakan, takut tidak dikenal, takut tidak makan, takut ....dll)

OK..saya tahu...stop menyalahkan orang lain, keluarga, anak2, teman, guru, orang tua dll. Saatnya mulai muhasabah diri...sejauh apa arti hidup ini...
Masih banyak yang perlu digali dalam diri..dan diekspresikan dengan cara yang benar..bukan merasa benar..

Saat ini saya sangat simpati dengan orang2 yang banyak berbuat tapi nggak banyak bicara, ia bicara lewat karya, semua yang akan dia tulis, yang akan dia sampaikan dan yang akan dia lakukan telah melalui seleksi batin ..apakah ini baik untuk dirinya dan orang lain atau tidak...
Artinya orang ini punya komitmen dengan diri dan hidupnya...serta bertanggung jawab terhadap apa yang yang pernah dia janjikan dan sampaikan...
Ada nggak ya..kalau ada saya langsung pilih dia...

Pesona Wanita Berbusana

SELAMAT SIANG PEMIRSA//
SENANG SEKALI SAYA LINDA HEVIRA// HADIR DI HADAPAN ANDA DALAM ACARA PESONA WANITA//.
KALI INI KITA AKAN MEMBAHAS MASALAH PAKAIAN ADAT PENGANTIN DI SUMATRA BARAT //
BERSAMA NARA SUMBER KITA YAITU IBU DEWI// YANG JUGA DESIGNER TETAP KITA DAN IBU FAUZIAH HASAN DARI TSANIA